Senin, 09 Agustus 2010

KATABOLISME


Katabolisme disebut juga desimilasi, karena energi yang telah tersimpan akan ditimbulkan kembali untuk melangsungkan aktifitas hidup. Salah satu bentuk katabolisme adalah respirasi sel. Dalam respirasi sel energi diperoleh dari pemecahan glukosa menjadi CO2 dan H2O. Respirasi sel berlangsung melalui  4 tahap, yaitu : glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus krebs dan Sistem Transport Elektron. Perhatikan tabel tahapan respirasi aerob, berikut !
Tabel 22.1 . Tahap-tahap respirasi aerob dan jumlah energi yang dihasilkan.






TAHAP
TEMPAT BERLANGSUNG
PROSES YANG TERJADI
AKSEPTOR
JML ATP
Glikolisis
Sitoplasma
Glukosa 2 asam piruvat
( 6 C )              ( 3 C )
2 NADH
2 ATP

Dekarbok-
Silasi oksi-
Datif
Sitoplasma
2 as. Piruvat → 2 asetil ko A + 2CO2
2 NADH2

Siklus krebs
Mitokondria
Asetil ko A ko A  + CO2
( 2 C )        ( 1 C )
6 NADH + 2FADH2
2 ATP
System Transport elektron
Mitokondria
10NADH + 5O2 10NAD + 10H2O
2FADH2 + O2 2FAD + 10H2O

30 ATP
4 ATP
Tahap-tahap respirasi merupakan suatu tahapan yang melibatkan beberapa enzim sebagai katalis. 

Skema tahapan Glikolisis :


Daur Krebs :


Macam Respirasi
Berdasarkan kebutuhan oksigen , respirasi dibedakan menjadi dua macam, yaitu :

Pertama , respirasi aerob. Respirasi ini membutuhkan oksigen sebagai penerima atom H. Pada umumnya respirasi jenis ini dilakukan oleh mahkluk hidup aerob seperti manusia, kebanyakan hewan dan tumbuhan. Secara ringkas reaksi kimia respirasi aerob  ini dapat ditulis sebagai berikut :

C6H12O6 + 6O2 6CO2 + 6H2O + 675 kal + 38 ATP


Kedua, respirasi anaerob. Respirasi ini kebanyakan dilakukan oleh mikroorganisme aerobic atau sel-sel tertentu tanpa menggunakan oksigen sebagai penerima atom hidrogen. Reaksi kimianya ditulis :
C6H12O6 2C2H5OH + 2CO2 +  21 kal + 2 ATP
Respirasi anaerob juga disebut respirasi intramolekul atau fermentasi.Contoh : fermentasi alcohol, fermentasi asam laktat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.