Kamis, 14 Oktober 2010

Perkembangbiakan Tumbuhan secara seksual / generatif.

Gb. siklus kehidupan Angiospermae
http://t1.gstatic.com/images
Reproduksi ( perkembang biakan ) merupakan aktivitas mahkluk hidup untuk menghasilkan keturunan baru dengan tujuan untuk melestarikan jenisnya ( mempertahankan kelangsungan hidup jenisnya agar tidak punah .
Reproduksi pada mahkluk hidup dapat terjadi secara generatif ( seksual ), maksudnya adalah keturunan baru terbentuk melalui proses peleburan gamet jantan dengan gamet betina.Peristiwa peleburan gamet jantan dan gamet betina disebut fertilisasi ( pembuahan ).
Selain itu, reproduksi juga dapat terjadi secara vegetatif ( aseksual ), maksudnya, adalah keturunan baru terbentuk tanpa melalui proses peleburan gamet jantan dengan gamet betina.Keturunan baru yang terbentuk secara generatif pada umumnya memiliki sifat yang berbeda dengan kedua induknya, sedangkan keturunan baru yang terbentuk secara vegetatif pada umumnya memiliki sifat yang sama dengan induknya.

î Reproduksi generatif pada tumbuhan
Reproduksi generatif pada tumbuhan ( terutama tumbuhan berbiji / spermatophyte ) terjadi melalui proses pembuahan , yaitu peleburan serbuk sari ( gamet jantan ) dengan sel telur ( gamet betina ) yang didahului peristiwa penyerbukan / persarian, yaitu sampainya serbuk sari ke  tujuan  
( alat kelamin betina : kepala putik ( Angiospermae ), tetes penyerbukan( gymnospermae) ).                                                                                         
                                                                               
Gb. Struktur umum bunga Angiospermae ( dari : http://t0.gstatic.com/images? )
Penyerbukan pada tumbuhan dapat  terjadi dengan adanya perantara maupun tanpa adanya perantara. Berdasarkan factor yang menjadi perantaranya, penyerbukan dibedakan menjadi beberapa macam, Perhatikan table 1.1. dan 1.2. berikut ini .
Tabel 1.1. Macam penyerbukan berdasarkan factor perantaranya
MACAM PENYERBUKAN
FAKTOR
PERANTARA
CIRI ALAT REPRODUKSI/
CIRI TUMBUHAN
ANEMOGAMI
Angin
Tidak memiliki perhiasan bunga atau bermahkota kecil ; serbuk sari banyak, ringan, dengan tangkai sari panjang ;
Kepala putik besar, bunga tdk berbau
HIDROGAMI
Air
Tumbuhan hidup di air
ZOIDIOGAMI
Hewan

a. entomogami
Serangga
Mahkota bunga dg warna mencolok; bunga berbau khas; mempunyai kelenjar nectar
b. ornitogami
Burung
Bunga mempunyai kelenjar madu, mengandung air, mengandng unsure merah
c. kiropterogami
Kelelawar
Bunga mekar pada waktu malam hari,bunga berukuran besar,letak menonjol
d. malakogami
Siput
Tumbuhan sering didatangi siput,
ANTROPOGAMI
Manusia
Tumbuhan berumah dua; tidak adanya vector alami sbg perantara

Table 1.2. Macam penyerbukan berdasarkan asal serbuk sarinya
NO
MACAM PENYERBUKAN
ASAL SERBUK SARI
KETERANGAN
1.
AUTOGAMI
Dari satu bunga sama
Terjadi pada bunga biseksual ( hermaprodit )
2.
GEITONOGAMI
Dari bunga lain tetapi masih dalam satu pohon yang sama
Terjadi pada tumbuhan berumah satu ( monoesis )
3.
ALOGAMI
Dari bunga tumbuhan lain yang masih sejenis
Umumnya terjadi pada tumbuhan yang berumah dua 
( diesis )
4.
BASTAR
Dari bunga tumbuhan lain yang berbeda varietasnya
Biasanya dilakukan manusia untuk memperoleh varietas tanaman baru
Contoh Autogami ( from : http://t3.gstatic.com/images? )
Setelah terjadi penyerbukan maka beberapa saat sesudahnya akan terjadi pembuahan ( peleburan serbuk sari dengan sel telur ). Pada tumbuhan berbiji pembuahan dibedakanmenjadi dua,Yaitu :
1.       Pembuahan ganda.
Terjadi pada tumbuhan berbiji tertutup ( Angiospermae ). Dinamakan pembuahan ganda karena  ada dua inti sperma ( gamet jantan ) yang melebur. Yaitu inti sperma I melebur dengan sel telur membentuk zigot dan inti sperma II melebur dengan inti kandung lembaga sekunder membentuk endosperma ( keping biji ) sebagai cadangan makanan.
Mekanisme pembuahan ganda :
Inti serbuk sari setelah sampai di kepala putik akan membelah menjadi 2 yaitu inti vegetatif dan inti generatif yang kemudian membelah menjadi inti sperma I dan inti sperma II, sedang inti vegetatif akhirnya mati.
Di dalam bakal biji, sel nuselus membelah menjadi 4 sel, 3 diantaranya mati sedang  1 sel yang hidup membelah menjadi dua sel. Satu sel menuju kalaza, satu lagi menuju mikrofil, dan masing-masing membelah 2 kali berturut-turut sehingga terbentuk 8 inti.
Di kalaza, 3 sel menempatkan diri pada dinding kalaza disebut antipoda, dan 1 sel menuju ke tengah. Di mikrofil 3 inti menempel dekat mikrofil, yang tengah menjadi sel telur ( ovum ), sedang
Dua di kanan dan kiri disebut sinergid.
yang satu menuju ke tengah bergabung dengan 1 sel yang berasal dari kalaza membentuk sel kandung lembaga sekunder.
2.       Pembuahan tunggal
Pembuahan ini terjadi pada tumbuhan berbiji tertutup ( Gymnospermae ), dikatakan pembuahan tunggal karena hanya ada 1 sel sperma yang membuahi satu sel telur membentuk zigot




Pembuahan Tunggal 
( pd Gymnospermae )
Apa perbedaan antara pembuahan tunggal dengan pembuahan ganda ?
Pembuahan Ganda 
( pada Angiospermae )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.