Rachmatunisa - detikinet
Jakarta - Kabar yang santer menyebutkan bahwa Twitter akan mengakuisisi TweetDeck sepertinya benar adanya. Pembuat aplikasi klien Twitter terpopuler itu kabarnya telah dibeli Twitter senilai lebih dari USD 40 juta dalam bentuk
Kesepakatan antara Twitter dan TweetDeck baru saja diresmikan kemarin. Namun Twitter sendiri belum memberikan keterangan terkait dengan akuisisinya ini. Dikutip detikINET dari CNN, Selasa (24/5/2011), adapun laporan diresmikannya akuisisi ini bersumber dari salah satu orang internal yang menolak diungkap identitasnya.
"Bagi siapa saja yang ingin tahu, kami belum akan berkomentar mengenai ini," demikian bunyi tweet yang diposting Public Relation Twitter. Sementara itu, Betaworks, investor utama di TweetDeck, juga tidak bisa diubungi untuk diminta komentar.
TweetDeck yang berpusat di London, Inggris dan hanya memiliki 15 karyawan ini diincar banyak perusahaan. Sebelumnya, Ubermedia si pemilik aplikasi Ubersocial, disebut-sebut menawar TweetDeck seharga USD 30 juta. Namun konon, Twitter berupaya menjegalnya dengan menyodorkan harga yang lebih tinggi dari Ubermedia yakni USD 50 Juta.
Upaya Twitter ini kabarnya juga untuk menghambat laju Ubermedia di ranah yang sama dengannya. Apalagi, Ubermedia telah dikenal memiliki UberTwitter, EchoFOn dan Twidroyd yang dinilai berpotensi mengalahkan Twitter.
( rns / ash )
Belajar bahasa Inggris bareng British Council di handphone yuk, seru loh!! Tekan *321*12*1#
Follow twitter @detikinet dan gabung komunitas detikcom di facebook
http://www.detikinet.com/read/2011/05/24/130610/1645771/319/twitter-akuisisi-tweetdeck?991101mainnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.