Saat mampir di kios jam seorang rekan saya lihat ada sepasang muda-mudi yang hendak menjual 3 buah jam mereka. Menurut info sih uang hasil penjualan itu untuk biaya 'kawin lari' (halah apa nggak capek ya tamunya..). Dari 3 buah jam itu saya melihat sepintas ada yang menarik perhatian, tapi saat itu saya tidak tahu jam apa.
Sesampainya dikantor dengan tidak sabar saya telpon teman saya tadi dan tanya jam apa yang tadi dijual. Kemudian saya diberitahu bahwa salah satunya yang berdesain sangat klasik adalah Tissot Le Locle Automatic. Segera saja saya browsing untuk cari info dan gambar lebih detail tentang jam ini. Setelah saya lihat, saya langsung sms dia lagi dengan pesan singkat "Jam Tissot-nya buat aku ya!".
Kenapa saya suka jam ini?
Pertama, saya sekarang sedang gandrung jam dengan dimensi besar karena saya merasa lebih nyaman dengan ukuran casing minimal 40mm. Nah jam Le Locle ini memiliki dimensi 41mm, cukup besar untuk sebuah jam dengan desain minimalis seperti ini.
Kedua, Desain dialnya itu lho yang klasik sekali! jarum jam menggunakan model leaf hands (bentuk daun) dan jarum detik serupa tombak. Warna jarum jam dan menit abu-abu tua sedangkan jarum detik berwarna hitam. Warna ini dipadukan dengan warna dial ivory (kalau saya bilang sih putih) dan index berupa balok yang sangat sederhana, bersih dan klasik.
Ketiga, Le Locle ini ternyata di desain dengan serius. Pada case back dibuat transparan dengan penambahan ornamen berupa ukiran-ukiran dan beberapa tulisan seperti: Mecanique Automatique, Le Locle, dan Glache Sapphir. Movement automatic dipasok oleh ETA dengan cal.2824-2; 25 jewels. Casing ini juga dibuat untuk tahan kedalaman 30m. (Silahkan klik gambar dibawah agar lebih jelas).
Kondisi jam ini masih sangat bagus. Tali kulit hitam juga belum terlihat tekukan yang berarti dan belum ada kerusakan. Mungkin si pemilik termasuk orang yang rapi dan bersih.
Jam ini begitu kelihatan formal saat dipakai kantor dan diameter-nya yang besar membuatnya menjadi lebih menarik. Coba aja mereknya IWC dan bukan Tissot...wah tambah ciamik! (halah kok malah menghayal..)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.